Berita Terkini

Pelaku Penculikan ABG di Kebon Jeruk Ditangkap, Korban Dibawa ke Tangerang

[ad_1]

loading…

Satu pelaku penculikan anak baru gede (ABG) di wilayah Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, sudah ditangkap polisi di Tangerang. Foto: SINDOnews/Ilustrasi

JAKARTA – Satu pelaku penculikan anak baru gede (ABG) di wilayah Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, sudah ditangkap polisi di Tangerang. Pelaku saat ini ditahan dan sedang menjalani pemeriksaan.

“Baru 1 pelaku yang ketangkap. Ini lagi di kantor polisi, lagi diperiksa,” ujar Ayub, tetangga korban, saat dikonfirmasi Sabtu (6/5/2023).

Menurut Ayub, pelaku ditangkap polisi di kawasan Dadap, Tangerang. Berdasarkan informasi yang ia dapat, pelaku bersama temannya yang masih buron sudah mengakui menculik korban. Namun belum diketahui motif keduanya menculik ABG RJ (17), yang memiliki keterbelakangan mental itu.

“Pelaku bilangnya diajak jalan, terus diajak makan, habis itu dibawa ke kamar kontrakan. Katanya sih (korban) enggak diapa-apain,” tandasnya.

Ayub belum dapat menjelaskan lebih lanjut soal pengakuan pelaku. Sebab saat ini polisi masih mendalami motif pelaku sebenarnya. “Tunggu hasil visum dulu. Kalau hasil visum keluar, kan baru ketahuan tuh,” tukasnya.

Korban RJ (17) sebelumnya dilaporkan hilang setelah diduga diculik oleh dua pria tak dikenal pada Jumat (5/5/2023) sore. Dalam rekaman CCTV terlihat kedua pria tersebut awalnya datang ke kawasan Kedoya pintu air dengan mengendarai sepeda motor matik berjenis Honda Scoopy.

Tak lama kedua pria itu terlihat membawa RJ dengan posisi dibonceng belakang. Sepupu korban, Muhammad Iqbal (26), mengatakan, kejadian tersebut persisnya terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Korban awalnya janjian dengan si terduga pelaku.

Setelah berjam-jam RJ tak kunjung pulang, akhirnya Iqbal dan sepupunya yang lain mencari di sekitar kawasan Kedoya sampai larut malam. Lantaran RJ tak kunjung ketemu, pihak keluarga akhirnya melaporkan kejadian itu ke Polsek Kebon Jeruk pada Sabtu (6/5/2023) pagi.

Iqbal dan keluarga lalu mendapatkan kabar bahwa ponsel korban aktif. Saat itu korban melakukan video call dan memberikan informasi sedang berada di kawasan Dadap, Tangerang.

[ad_2]

Source link